Terkait Video Viral Perkelahian Pemuda Di Tugu Samsat Buol, Ini Penjelasan Polres Buol

    Terkait Video Viral Perkelahian Pemuda Di Tugu Samsat Buol, Ini Penjelasan Polres Buol

    BUOL-Beredarnya video perkelahian pemuda medsos hingga group WA membuat Polres Buol bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan terkait dengan aksi para pemuda tersebut.

    Personel Polres Buol dari Satuan Intelkam atas perintah Kapolres Buol AKBP Handri Wira Suriyana, S.I.K untuk melakukan penyelidikan mendapatkan informasi identitas serta keberadaan para pemuda yang terlibat perkelahian dalam video yang viral di Kabupaten Buol.

    Tepatnya pada hari Sabtu (01/04/23) bertempat di Lingkungan Tanjung Kel. Buol Kec. Biau Kab. Buol, Unit Keamanan melaksanakan penyelidikan terkait viralnya video perkelahian pemuda di Tugu Samsat Buol.

    Dari hasil penyelidikan diketahui pemuda yang terlibat perkelahian itu antara Pemuda lingkungan Tanjung dengan Pemuda Lingkungan Bumi Nipa Kelurahan Buol dengan identitas pemuda Tanjung AS, W, serta Pemuda Bumi Nipa D dan A.

    Berdasarkan keterangan para pemuda yang terlibat perkelahian bahwa kejadian itu terjadi pada Bulan Februari 2023 sekitar pukul 02.00 Wita, awalnya D datang dan menantang siapa saja orang yang ada dilokasi tersebut, kemudian secara tiba-tiba D memukul salah satu teman dari AS, melihat hal tersebut AS merespon balik dan menantang D sehingga terjadi perkelahian antara AS dan W pemuda lingkungan Tanjung melawan D dan A Pemuda Bumi Nipa.

    Pasca kejadian tersebut tidak ada aksi saling balas dendam hingga mereka ketahui kejadian tersebut baru-baru ini viral di media sosial dimana disebutkan perkelahian tersebut terjadi pada saat bulan suci Ramadhan tepatnya pada waktu warga melakukan Sahur untuk menjalankan ibadah puasa.

    Kapolres Buol AKBP Handri Wira Suriyana, S.I.K melalui Kasihumas Ipda Ridwan, S.IP menerangkan bahwa para pelaku perkelahian mengakui kejadian tersebut dan itu terjadi pada bulan Februari 2023 bukan pada saat bulan suci Ramadhan sebagaimana video viral yang mengatakan kejadian tersebut terjadi di bulan suci Ramadhan sehingga menimbulkan keresahan di masyarakat.

    "Perkelahian antara pemuda yang videonya Viral terjadi pada bulan Februari 2023, bukan pada saat Bulan Suci Ramadhan sebagaimana yang beredar di Medsos, untuk itu bapak Kapolres Buol menghimbau kepada seluruh Warga Masyarakat untuk bersama sama menjaga dan memelihara Kamtibmas khususnya pada saat bulan suci Ramadhan ini hingga nanti Idul Fitri" terang Kasihumas menyampaikan Himbauan Kapolres.

    "Personel Polres Buol serta Polsek jajaran telah dan akan selalu malaksanakan Patroli wilayah guna mencegah hal - hal yang bisa menimbulkan gangguan Kamtibmas, untuk itu dihimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan memelihara Kamtibmas dilingkungan Masing-masing" tambah Kasihumas.***

    buol
    Rahmat Salakea

    Rahmat Salakea

    Artikel Sebelumnya

    Anleg DPRD Buol Ahmat Andimaka. Angkat Bicara,...

    Artikel Berikutnya

    Lawan Kubu Moeldoko, DPC Partai Demokrat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami